|
|||||||||||
[ 24-03-2018 ]
Egy Santai Menanggapi Sindiran di Polandia | Judi Bola Online | Agen Bola TerpercayaTA888 - Bintang masa depan dari Indonesia, Egy Maulana Vikri, telah menjalin kesepakatan verbal tim judi bola online dari Polandia, Lechia Gdansk. Egy sendiri tidak ingin ambil pusing dengan cemoohan dari suporter di Polandia, dia lebih memilih untuk membuktikan kemampuannya di lapangan ketika waktunya tiba. Bergabungnya Egy Maulana Vikri ke Lechia Gdansk telah mencuri perhatian media judi bola online Polandia. Hal ini cukup wajar karena Egy adalah seorang pemain muda yang masih belum memiliki catatan prestasi di Asia, apalagi di Eropa. Akan tetepi kehadiran Egy telah mendongkrak kepopularitasan Lechia Gdansk yang saat ini masih berada di papan bawah kompetisi judi bola online Ekstraklasa. Suporter dari Lech Poznan bahkan membuat spanduk penghinaan kepada Lechia Gdansk dengan menggunakan tulisan bahasa Indonesia, "Lechia Gdansk Sial Pelacur". Spanduk yang dibentangkan ini membuat kemarahan dari netizen Indonesia. Ketika ditanya tanggapannya, Egy malah bersikap santai dan mengatakan waktu yang akan menjawab sindiran tersebut. Egy baru akan mulai bermain untuk Lechia pada bulan Juli mendatang. Egy mengatakan kepada media bahwa dia tidak ambil pusing mau diejek seperti apa pun dan dia tidak akan membalas dengan omongan, dia hanya ingin membuktikan kemampuannya di lapangan. Sejak kedatangan Egy ke Polandia pada tanggal 11 Maret silam, Egy langsung diperkenalkan kepada publik agen bola terpercaya Polandia bahwa dia akan menjadi bagian dari Lechia Gdansk. Salah satu pemain Lechia yang telah Egy kenal adalah Milos Krasic yang bermain diposisi yang sama seperti Egy, pemain sayap. Saat ini Egy masih belum ingin memikirkan di posisi mana dia akan bermain bersama agen bola terpercaya Lechia Gdansk. Selain menjadi pemain sayap, Egy juga bisa bermain menjadi gelandang serang atau bahkan menjadi penyerang bayangan. Egy mengaku siap dimainkan diposisi manapun ketika bermain agen bola terpercaya untuk Lechia Gdansk nantinya. |
|||||||||||