Bunuh Bocah Di Taman Bermain, Remaja Putri 16 Tahun Di Penjara 5 Tahun | Bandar Togel Terpercaya | Bandar Togel Online
[ 25-11-2017 ]

Bunuh Bocah Di Taman Bermain, Remaja Putri 16 Tahun Di Penjara 5 Tahun | Bandar Togel Terpercaya | Bandar Togel Online


Bandar Togel Terpercaya - Seorang remaja putri berusia 16 tahun di Inggris dijatuhi hukuman selama lima tahun dipenjara karena menyebabkan kematian seorang bocah perempuan berusia tujuh tahun. Remaja ini menyerang korban di salah satu taman bermain setempat.

Korban yang bernama Katie Rough berusia7 tahun ini ditemukan tergeletak dalam keadaan luka serius di dekat rumahnya di York, Inggris bagian utara, pada Januari lalu. Dia diserang dengan mengunakan silet (box cutter) dan dibekap oleh pelaku. Kasus ini menjadi pemberitaan besar-besaran di Inggris, seperti yang dilansir Bandar Togel Online.

Seperti yang dilansir Bandar Togel Online, Sabtu (25/11/2017), pelaku yang saat Insiden masih berusia 16 tahun, dinyatakan bersalah atas dugaan pembunuhan oleh pengadilan setempat. Identitas pelaku tidak dirilis ke publik karena dia masih di belum cukup umur.

Hakim Michael Soole dalam putusannya pada Jumat (24/11) waktu setempat, menjatuhkan vonis penjara seumur hidup dengan masa hukuman minimal 5 tahun terhadap remaja ini. Artinya, remaja ini bisa mendapatkan pembebasan bersyarat setelah menjalani hukuman selama lima tahun di penjara setempat, seperti yang dilansir Bandar Togel Terpercaya.

Dalam sidang sebelumnya, remaja ini mengaku bersalah atas dugaan pembunuhan dengan alasan gangguan mental.

Saat membaca putusan, hakim Soole menyebut kasus ini 'sangat luar biasa'. Remaja yang menjadi terdakwa dalam kasus ini hadir melalui video konferensi.

"Beratnya pelanggaran hukum membunuh anak kecil tidak perlu penjelasan lebih lanjut. Level bahaya untuk publik cukup tinggi," sebut hakim Soole dalam persidangan, seperti yang dilansir Bandar Togel Online.

Diungkapkan dalam persidangan bahwa korban ditemukan di sebuah taman bermain, dengan luka sayatan di bagian leher dan bagian dadanya. Namun kematian korban dinyatakan akibat dibekap oleh si pelaku.

Jaksa penuntut menyebut terdakwa mengalami pikiran penuh halusinasi, termasuk meyakini orang-orang 'bukanlah manusia melainkan robot," Bandar Togel Terpercaya