Ini Saran Dokter Gizi Agar Jengkol Tidak Hilang Nutrisinya | Judi Online Indonesia

Judi Online Indonesia - Meskipun jengkol menimbulkan bau yang cukup khas, jengkol ditengarai memiliki banyak nutrisi, di antaranya adalah vitamin, protein, karbohidrat dan mineral. Namun, ketika jengkol diolah dalam bentuk masakan. Bagaimana untuk mempertahankan nilai gizi itu?

Menurut dr Anna Maurina Singal, MGizi, SpGK, spesialis gizi klinik dari Departemen Ilmu Gizi FKUI, atau yang akrab disapa dr Anna kepada Judi Online Indonesia, secara umum, seluruh proses pemasakan akan menurunkan kadar ataupun kualitas zat gizi. Hal tersebut tergantung dari tipe pengolahan ataupun pemasakannya.

Pada jengkol, lanjut dr Anna, sampai saat ini belum ada penelitian mengenai masing-masing tipe proses pemasakan dapat menurunkan berapa persen kandungan masing-masing zat gizi-nya. Namun, yang baik adalah asupan zat gizi pada jengkol sudah disesuaikan dengan kebutuhan zat gizi seseorang dalam satu hari.

Ditambahkan dr Anna, Indonesia memang memiliki jenis bahan makanan yang bervariasi. Tidak jadi masalah apabila cara pemasakannya pun beraneka ragam. Karena pemenuhan zat gizi dapat dipenuhi dari sumber makanan yang lain.

"Kita tidak bisa terlalu bergantung pada satu jenis makanan saja. Jadi jika menurut saya selama ini, dilakukan cara pemasakan yang beragam pun bukan masalah. Karena pemenuhan zat gizi, baik makronutrien maupun mikronutrien itu dapat dilakukan dari yang lainnya," pungkas dr Anna kepada Judi Online Indonesia.