|
|||||||||||
[ 15-11-2017 ]
Ketua RT Yang Merupakan Dalang Persekusi di Tangerang Merupakan Pekerja Serabutan | Sabung Ayam Online | Bandar Judi Sabung AyamSabung Ayam Online - Dua orang yang merupakan dalang persekusi sejoli di Tangerang, Banten, diketahui sebagai ketua rukun tetangga serta rukun warga setempat. Masing-masing berinisial T serta G. Sang ketua RT berinisial T diketahui tidak memiliki pekerjaan tetap alias serabutan. Sang ketua RT dikenal ramah terhadap warga serta aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial di kampungnya. Sementara itu sang ketua RW bekerja sebagai karyawan di sebuah pabrik. Sama dengan ketua RT, G sebagai ketua RW juga dikenal ramah terhadap warga serta aktif dalam kegiatan. "Selebihnya yang saya kenal mereka orang cukup baik, tidak arogan atau pun sombong," kata Arif, warga setempat, ketika ditemui Bandar Judi Sabung Ayam pada Rabu, 15 November 2017. Arif benar-benar tidak menyangka bahwa kedua orang tersebut justru yang memprakarsai menggerebek sekaligus menganiaya sejoli RN serta MA di rumah kontrakannya di Kampung Kadu, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cikupa, pada Sabtu tengah malam, 11 November 2017. "Namun, memang kalau yang saya dengar dari omongam warga, kontrakan MA itu sudah sering diawasi oleh mereka, karena suka ajak laki-laki ke kontrakan itu, bahkan sampai jam sepuluh malam," kata Arif kepada Bandar Judi Sabung Ayam. Tak mesum Sejoli yang dianiaya oleh warga tersebut ternyata tidak sedang berbuat mesum saat mereka digerebek. Mereka memang saat itu sedang berada di rumah kontrakan MA pada tengah malam. Warga bersama ketua RT serta RW awalnya mengetuk pintu rumah namun tidak ada jawaban dan ruangan gelap. Lalu akhirnya warga beramai-ramai untuk mendobrak pintu. Setelah pintu berhasil didobrak oleh warga lalu mereka menginterograsi MA serta menanyakan keberadaan RN. Saat itu RN sedang berada di dalam kamar mandi dan sedang gosok gigi. “Saat digerebek, mereka pun sedang berpakaian lengkap; tidak ada yang aneh," kata Tohirudin, warga setempat yang mengaku ikut menyaksikan detik-detik penggerebekan pada tengah malam itu, ketika ditemui Sabung Ayam Online pada Selasa, 14 November 2017. Warga, kata Tohirudin kepada Sabung Ayam Online, sebenarnya sudah telanjur merasa emosi karena sedari awal telah mencurigai sejoli itu mesum di dalam rumah, meski saat digerebek mereka sedang berpakaian. Warga kemudian mengarak MA dan RN ke jalanan hingga sejauh tiga ratus meter dari rumah kontrakan mereka. Saat itulah warga mulai semakin menjadi-jadi; tidak hanya mengarak mereka, tetapi juga menelanjangi serta memukuli kedua remaja tersebut. Beberapa warga ikut merekam video aksi main hakim sendiri tersebut hingga menyebar luas melalui media sosial. Menurut Bandar Judi Sabung Ayam, dalam video berdurasi 04 menit 36 detik tersebut, tampak seorang wanita yang tidak mengenakan celana serta seorang lelaki yang bertelanjang dada dan tanpa celana dikepung oleh warga. Seorang warga terlihat sedang menyiramkan air pada pasangan tersebut. Si wanita terlihat berteriak meminta maaf serta memohon warga berhenti melakukan hal tersebut. Polisi saat ini telah menangkap 6 warga pelaku persekusi pasangan kekasih tersebut, antara lain berinisial IM, T, A, G, E dan G. Polisi menyebut tidak tertutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah seiring perkembangan penyelidikan. |
|||||||||||