|
||||||||
|
line id:
telegram:
skype id:
whatsapp:
email:
[ 13-11-2017 ]
Pembelaan Jorge Lorenzo : Aku Mencoba Membantu Dovizioso Dari Bagian Depan | Agen Bola Terpercaya | Judi Bola Online
Agen Bola Terpercaya - Jorge Lorenzo merasa dirinya justru membantu Andrea Dovizioso saat berada di depan. Soal team order, rider asal Italia menganggap itu cuma 'saran' bukan sebagai 'perintah'.
Sebelum mengalami crash, Lorenzo terus menempati posisi 4 dari lima pebalap terdepan yang berhasil memisahkan diri. Johann Zarco ada di urutan pertama, Marc Marquez di posisi kedua, Dani Pedrosa posisi ketiga, dan Dovizioso posisi kelima.
Kecuali Zarco dengan Marquez, posisi lain di grup terdepan ini statis. Kondisi yang membuat kubu Ducati gerah. Lorenzo sebenarnya bisa saja memberi jalan untuk Dovi supaya dia lebih punya kans untuk bersaing jadi juara di Valencia.
Upaya meminta Lorenzo memberi jalan pada Dovi sudah dilakukan. Pesan ke dashboard motor sudah berulang kali dikirim. Kubu Ducati kemudian juga mengirim pesan melalui pit-board. Sekali lagi meminta Lorenzo memberi jalan untuk Dovi.
"Aku melihat pesan itu tapi aku melihatnya sebagai 'saran'. Aku terus berusaha hingga akhir," ucap Lorenzo kepada Judi Bola Online dalam sesi konferensi pers usai balapan.
"Perasaan aku mengatakan yang sebenarnya karena aku membantu dia (Dovi) memperbaiki 1 atau 2 per 10 detik lebih dekat ke barisan depan. Niat aku adalah bergabung dengan grup di depan - seperti yang sudah saya lakukan karena saya berada di belakang Pedrosa - dan Dovizioso berada di belakang aku dan punya opsi menang Andai saya membiarkan dia lewat. Sayangnya kondisinya tidak seperti itu," jelas dia lagi dikutip dari Agen Bola Terpercaya.
Dilanjutkan Lorenzo, semua keputusan yang dia ambil di tengah balapan adalah demi tim. Dia bersikeras menyakini dirinya tak bersalah.
"Jika aku melihat Marquez mengalami crash maka aku akan membiarkan dia (Dovi) melintas. Apa lagi yang bisa aku lakukan? Aku mencoba memberikan yang terbaik untuk tim, untuk aku, dan untuk Dovi. Mungkin di beberapa tikungan Dovi mendekat dan aku membuatnya melambat untuk memberinya sedikit ruang. Tapi secara umum sepanjang 30 lap, aku berada di depan dia membuat dia terus membaik."ujarnya kepada Judi Bola Online.
Lorenzo pada akhirnya gagal menuntaskan balapan karena dia terjatuh. Hari Minggu (12/11/2017) kemarin makin nahas untuk Ducati karena Dovizioso juga mengalami kecelakaan dan tidak mampu menyelesaikan race, seperti yang diliput media Judi Bola Online.
"Aku tidak tahu, mungkin Davide (Tardozzi, Bos Tim Ducati) bisa menjawabnya. (Pesan) itu cuma saran, aku tahu itu. Aku ulangi: aku tahu Dovi menghasilkan kecepatan terbaiknya saat balapan (dan itu) karena bantuan aku, kondisinya memang seperti itu. Aku senang karena aku tidak salah. Jika aku lambat dan menghalaunya aku akan meminta maaf. Tapi yang aku rasakan itu benar," paparnya kepada Agen Bola Terpercaya.
Sebelum mengalami crash, Lorenzo terus menempati posisi 4 dari lima pebalap terdepan yang berhasil memisahkan diri. Johann Zarco ada di urutan pertama, Marc Marquez di posisi kedua, Dani Pedrosa posisi ketiga, dan Dovizioso posisi kelima.
Kecuali Zarco dengan Marquez, posisi lain di grup terdepan ini statis. Kondisi yang membuat kubu Ducati gerah. Lorenzo sebenarnya bisa saja memberi jalan untuk Dovi supaya dia lebih punya kans untuk bersaing jadi juara di Valencia.
Upaya meminta Lorenzo memberi jalan pada Dovi sudah dilakukan. Pesan ke dashboard motor sudah berulang kali dikirim. Kubu Ducati kemudian juga mengirim pesan melalui pit-board. Sekali lagi meminta Lorenzo memberi jalan untuk Dovi.
"Aku melihat pesan itu tapi aku melihatnya sebagai 'saran'. Aku terus berusaha hingga akhir," ucap Lorenzo kepada Judi Bola Online dalam sesi konferensi pers usai balapan.
"Perasaan aku mengatakan yang sebenarnya karena aku membantu dia (Dovi) memperbaiki 1 atau 2 per 10 detik lebih dekat ke barisan depan. Niat aku adalah bergabung dengan grup di depan - seperti yang sudah saya lakukan karena saya berada di belakang Pedrosa - dan Dovizioso berada di belakang aku dan punya opsi menang Andai saya membiarkan dia lewat. Sayangnya kondisinya tidak seperti itu," jelas dia lagi dikutip dari Agen Bola Terpercaya.
Dilanjutkan Lorenzo, semua keputusan yang dia ambil di tengah balapan adalah demi tim. Dia bersikeras menyakini dirinya tak bersalah.
"Jika aku melihat Marquez mengalami crash maka aku akan membiarkan dia (Dovi) melintas. Apa lagi yang bisa aku lakukan? Aku mencoba memberikan yang terbaik untuk tim, untuk aku, dan untuk Dovi. Mungkin di beberapa tikungan Dovi mendekat dan aku membuatnya melambat untuk memberinya sedikit ruang. Tapi secara umum sepanjang 30 lap, aku berada di depan dia membuat dia terus membaik."ujarnya kepada Judi Bola Online.
Lorenzo pada akhirnya gagal menuntaskan balapan karena dia terjatuh. Hari Minggu (12/11/2017) kemarin makin nahas untuk Ducati karena Dovizioso juga mengalami kecelakaan dan tidak mampu menyelesaikan race, seperti yang diliput media Judi Bola Online.
"Aku tidak tahu, mungkin Davide (Tardozzi, Bos Tim Ducati) bisa menjawabnya. (Pesan) itu cuma saran, aku tahu itu. Aku ulangi: aku tahu Dovi menghasilkan kecepatan terbaiknya saat balapan (dan itu) karena bantuan aku, kondisinya memang seperti itu. Aku senang karena aku tidak salah. Jika aku lambat dan menghalaunya aku akan meminta maaf. Tapi yang aku rasakan itu benar," paparnya kepada Agen Bola Terpercaya.
