|
|||||||||||
[ 09-11-2017 ]
Akhir Musim Ini Bukan Akhir Musim Yang Menyenangkan Bagi Tim Yamaha | Judi Online IndonesiaValentino Rossi bakal menjalani balapan seri pamungkas di Valencia tanpa peluang untuk menjadi juara dunia, pembalap Movistar Yamaha itu mengatakan ini bukanlah penutupan musim yang menyenangkan. MotoGP Valencia pada akhir pekan ini akan menjadi arena balapan dalam perebutan gelar juara dunia antara Marc Marquez dari tim Repsol Honda dan Andrea Dovizioso dari tim Ducati. Judi Online Indonesia Sementara itu, Valentino Rossi yang saat ini menempati posisi keempat di klasemen dengan meraih 197 poin, di belakang rekan setimnya Maverick Vinales yang memilki 29 poin lebih banyak. Kala itu Yamaha tidak pernah lagi berhasil memenangi 1 balapan pun sejak kemenangan Rossi di Assen pada bulan Juni lalu. Bahkan Rossi dan Maverick juga mengalami beberapa masalah ketika harus membalap di atas lintasan basah, seperti halnya yang terjadi saat keduanya menjalani balapan di Motegi dan juga di Sepang Malaysia. Untuk seri penutupan di Valencia, pembalap asal Italia ini hanya berharap bisa menjalani balapan dengan semaksimal mungkin. Judi Online Indonesia The Doctor juga akan gembira jika cuaca di Sirkuit Ricardo Tormo bisa bersahabat dan mendukung balapan tersebut. Karena jika di lintasan basah kedua pembalap Yamaha Movistar itu akan sangat kesulitan. "Balapan terakhir musim ini sudah menanti. Ini bukanlah akhir musim yang menyenangkan bagi kami, akan tetapi selama tiga balapan di Asia dan Australia, kami mempunyai lebih banyak data untuk motor yang kami tunggangi dan kami juga selalu baik-baik saja di lintasan yang kering," Rossi mengatakan seperti yang dilansir Crash.net. "Kami berharap akan ada cuaca baik di Valencia agar bisa bekerja dengan cara terbaik. Judi Online Indonesia Kami memang tidak berhasil bersaing dalam kejuaraan lagi akhir pekan ini, tapi kami akan berusaha menjadikan balapan itu sebagus mungkin dan kami akan mencoba menggunakan tes selama dua hari pada minggu depan untuk mulai mempersiapkan musim 2018," kata Rossi. |
|||||||||||