Casino Online Terpercaya - Ratu sianida Jepang akhirnya dijatuhi vonis hukuman mati oleh pengadilan atas pembunuhan tiga orang yang dilakukan olehnya termasuk di antaranya sang suami. Dikutip dari laman Guardian oleh Agen Judi Casino, Chisako Kakehi (70 tahun) telah membunuh tiga orang pria dengan menggunakan racun sianida.
Dia kemudian dikenal dengan panggilan black widow Jepang 'janda hitam' yang mengacu kepada figur janda berbahaya pencabut nyawa. Chisako Kakehi diketahui telah membunuh suami dan dua orang pasangannya dengan maksud agar dia bisa mendapatkan uang melalui asuransi yang mereka miliki.
Kasus nenek ini menurut Casino Online Terpercaya, menjadi kasus pembunuhan dengan sianida yang paling terkenal di negara sakura.
"Terdakwa telah membuat para korbannya meminum dan mengonsumsi sianida dengan tujuan untuk membunuh," kata Jaksa Ayako Nakagawa di pengadilan sebagaimana dilansir Agen Judi Casino.
Selain tiga orang yang telah tewas di tangan Kakehi, diketahui juga ada satu orang korban yang juga sempat dia racuni namun tidak sampai meninggal dunia.
Menurut Agen Judi Casino, jaksa juga akhirnya membantah argumen pengacara bahwa pelaku mengalami demensia dalam melakukan rangkaian kejahatan tersebut.
Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Casino Online Terpercaya, Chisako Kakehi pada masa hidupnya diketahui telah menjalin relasi khusus dengan banyak lelaki. Belakangan dia memang lebih memilih lelaki yang berusia lebih tua maupun yang sedang sakit. Kakehi terlihat gencar mengikuti kencan buta melalui situs-situs perjodohan atau mak comblang. Dari profil yang berada di situs tersebut dia memilih calon-calon korbannya.