Sabung Ayam Online - Paul Tehusijarana, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk mengatakan kepada Bandar Judi Sabung Ayam, banyak hal yang harus dikaji kembali jika ingin menggratiskan pantai Ancol untuk semua warga.
Paul mengatakan kepada Sabung Ayam Online, PT Pembangunan Jaya Ancol yang merupakan perusahaan Tbk harus memperhatikan aspek hukumnya.
"Karena masalahnya selain keuangan, banyak yang dapat timbul adalah masalah hukum, karena Ancol merupakan perusahaan Tbk. Ada rambu-rambu yang harus kita penuhi terlebih dahulu," ujar Paul kepada Bandar Judi Sabung Ayam di Ancol Barat, pada Kamis 12 Oktober 2017.
Sebagai perusahaan Tbk, kata Paul kepada Sabung Ayam Online, pihaknya juga harus memperhatikan kepentingan pemegang saham minoritas. Selain hal tersebut perusahaan juga harus mempertimbangkan dampak kepada keuangan.
"Kalau digratiskan, dampaknya terhadap keuangan akan seperti apa? Kalau dampak keuangan tersebut membuat kinerja menjadi jelek, kan berarti kita harus sampaikan melalui RUPS dan sebagainya," ujar Paul kepada Bandar Judi Sabung Ayam.
Beberapa waktu yang lalu, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat pernah mengusulkan agar menerapkan tarif parkir progresif di Ancol.
Harapannya biaya parkir tersebut dapat menutupi pemasukan yang hilang dari tiket masuk Ancol yang telah dihapus. Namun, kata Paul, usul tersebut tetap tidak dapat menggantikan pemasukan Ancol dari tiket masuk.
"Tetapi tidak mungkin dapat meng-cover cost-nya Ancol," ujar Paul.
Oleh karena itu, Ancol belum dapat menggratiskan biaya masuk Ancol pada 14 Oktober 2017 nanti, seperti yang diucapkan oleh Djarot sebelumnya.
line id:
telegram:
skype id:
whatsapp:
email:
