|
||||||||||
[ 16-03-2018 ]
Dubes Indonesia Di Malaysia Mengratiskan Pembuatan Paspor Untuk TKI | Judi Online IndonesiaJudi Online Indonesia - Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Rusdi Kirana tengah mengusulkan biaya pembuatan paspor untuk TKI digratiskan. Usulan ini siap disampaikan kepada Presiden Joko Widodo melalui Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri. Rusdi menjelaskan bahwa alasannya ingin menggratiskan biaya pembuatan paspor untuk TKI dikarenakan Menurut dia selama ini TKI sudah memberikan sumbangan ke negara alias remitansi yang cukup tinggi oleh karena itu tidak ada salahnya bila memberikan keringanan bagi TKI yang ingin membuat paspor dan bekerja di luar negeri. "Dia TKI akan memberikan pendapatan buat negara, remitansi itu kan besar kalau setahu saya TKI itu sudah menyumbang Rp3,6 triliun buat negara, jadi wajar saja paspor untuk TKI dibebaskan dari biaya," kata Rusdi di Miri, Malaysia kepada Judi Online Indonesia , Pada Hari ini. "Kami lagi membuat surat kajiannya dan laporannya ke Presiden, kita akan ada pertemuan dengan Menaker dan Menaker akan sampaikan ke koleganya yaitu Menkumham dan Menlu," imbuhnya. Dia menjelaskan pengratisan biaya paspor juga bisa mengurangi jumlah TKI ilegal. Pada dasarnya salah satu pemicu TKI ilegal adalah rumitnya prosedur dan banyaknya biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat paspor. "Yang ilegal itu kan karena biaya rantai prosedur yang banyak, kalau ini dikurangi akan ada margin," Tambahnya. Rusdi juga mengatakan bahwa pemerintah Malaysia sudah memberikan izin bagi majikan untuk merekrut langsung TKI dari asosiasi tenaga kerja. Hal ini bisa mengurangi biaya yang biasanya dikeluarkan untuk agen-agen TKI di Malaysia. Bos Lion Group megatakan bahwa salah satu alasan majikan merekrut TKI ilegal adalah karena proses yang berbelit-belit terutama dari keagenan Malaysia. Pemerintah Malaysia pun sudah memberikan izin majikan untuk melakukan perkrutan langsung kepada asosiasi, dikutip dari Judi Online Indonesia. |
||||||||||