|
||||||||||
[ 17-02-2018 ]
Bali United Membantah Ditegur AFC Karena Memakai Pemain Pelapis | Judi Bola Online | Agen Bola TerpercayaTA888 - Pieter Tanuri, pemilik Bali United membantah Bali United mendapatkan teguran dari Konfederasi Sepakbola Asia atau AFC karena memakai pemain pelapis judi bola online ketika bertanding melawan Yangon United pada pertandingan pertama judi bola online penyisihan grup di kompetisi Piala AFC 2018 di Bali hari Selasa 13 Februari 2018 kemarin. Menurut Pieter, teguran tersebut datang dari para penggemar sepakbola dunia maya yang mebanjiri halaman komentar judi bola online pada akun sosial media Bali United. Pieter mengatakan memainkan pemain pelapis adalah hak Bali United. Pieter mengatakan fokus Bali United sama antara Piala Presiden 2018 dengan Piala AFC 2018, akan tetapi Piala AFC itu masih ada lima pertandingan lagi, jadi masih bisa untuk mengejar menjadi juara grup atau runner up. Sementara itu di Piala Presiden, Bali United sudah memasuki babak final dan mungkin cara pikir ini sama dengan Persija Jakarta dan sama-sama bisa dibilang Persija dan Bali United sama-sama belum pernah mendapatkan gelar bergengsi seperti Piala Presiden. Pieter mengatakan daripada menunggu 13 pertandingan yang belum dapat diketahui hasil akhir, Bali United lebih memilih Piala Presiden karena hanya tinggal selangkah lagi menjadi juara. Pieter mengatakan AFC memang sempat menyayangkan Bali United lebih fokus ke Piala Presiden, padahal hadiah Piala AFC jauh lebih besar apabila dibandingkan Piala Presiden. Apabila Bali United berhasil menjadi juara agen bola terpercaya Piala AFC maka akan mendapatkan hadiah USD 3juta atau sekitar Rp.40 miliar, jauh bila dibandingkan juara Piala Presiden yang hanya berkisar Rp.3 miliar saja. Pieter mengatakan bukan karena masalah hadiah uang agen bola terpercaya saja, tetapi Bali United belum pernah mendapatkan gelar bergengsi jadi dia berharap menjadi juara Piala Presiden dapat membuat Bali United mendapatkan pengakuan karena selama ini Bali United disebut juara agen bola terpercaya tanpa mahkota. |
||||||||||